Hesmedia.id- Dalam mencegah masuk nya barang Ilegal juga barang yang berbahaya Bea Cukai Purwakarta terus melakukan cara untuk mencegah nya seperti yang dilakukan bersama Lanal Cirebon Pada Minggu 30/11/2025 di Subang
Tim F1QR Lanal Cirebon mendapatkan informasi bahwa akan ada kendaraan yang melintas yang membawa di duga barang ilegal dari situ Lanal Cirebon lakukan kegiatan Penyekatan dan pemeriksaan kendaraan dan berhasil menggagalkan pengiriman barang ilegal di Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, pada Minggu (30/11/2025) pagi.
Pemeriksaan terhadap truk Fuso FM 517 H yang dilakukan oleh Tim F1QR Lanal Cirebon menemukan muatan pakaian olahraga tanpa dilengkapi dokumen resmi. Sopir truk mengaku menerima orderan pengangkutan barang dari pengurus ekspedisi di wilayah Pontianak.
Barang ilegal tersebut diduga berasal dari wilayah Malaysia masuk melalui jakur tikus kemudian dimuat ke truk Fuso yang sudah standby di wilayah Sekadau, Kalimantan Barat
Lanal Cirebon berkoordinasi dengan Kantor Wilayah DJBC (Direktorat Jenderal Bea Cukai) Jawa Barat yang berkantor di Purwakarta terkait dugaan kegiatan ilegal bidang kepabeanan tersebut. Saat ini, masih dilaksanakan proses penghitungan jumlah muatan
"Barang ilegal ini merupakan ancaman bagi perekonomian negara dan kami akan terus melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap kegiatan yang mencurigakan di Pelabuhan Patimban," kata Komandan Lanal Cirebon, Letkol Laut Faisal Tanjung
Danlanal Cirebon Letkol Laut Faisal Tanjung membenarkan kegiatan tersebut dan dirinya mengatakan akan terus memantau perkembangan kasus tersebut dan akan melaporkan secara intensif dan berjenjang.
Panca Putra Jaya kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta mengapresiasi sinergi penegakan hukum antara Lanal Cirebon, Bea Cukai dan aparat penegak hukum lainnya dalam penggagalan pengiriman barang ilegal ini.
Panca juga menambahkan bahwa dirinya berharap sinergi kami bersama TNI ini akan selalu terjalin karena kami pun tidak bisa kerja sendiri semoga sinergi seperti ini akan terus dilakukan dan semakin soliter supaya kedepan tidak ada lagi barang barang ilegal masuk ke negara Indonesia ucapnya
Red
